Senin, 22 Oktober 2012

I Love You Because Allah.


Maukah kubenarkan sehelai  rambutmu yang keluar dari mukenahmu
karena kau adalah kunci surga melalui kendaraan dunia
( Ade Riyan Purnama)

Kalimat diatas sukses bikin saya nangis sesenggukan di sore ini. Baiklah, sebelumnya, saya perkenalkan dulu dengan yakin dan pasti siapa itu Ade Riyan Purnama. di postingan kali ini, saya ingin mengumumkan buat kalian semua bahwa dia - yang kemudian akan saya sering sebut dengan 'mas Riyan'- adalah pria yang menemani saya sampai kelak saya jadi nenek-nenek, sampai saya punya cucu, sampai saya punya uban dan pikun. dialah yang saya pilih, dialah yang saya yakini akan menjamin saya di yaumulhisab besok. he's a man. dialah orangnya. 

Mas Riyan itu sering banget benerin rambut saya yang menyeruak sedikit keluar dari jilbab. meski itu mungkin hal kecil, tapi saya tau itu dia lakukan untuk melindungi saya. untuk menjaga aurat saya. dan saya trenyuh akan itu.

Perlindungan terhadap perempuan,kadang diidentikkan dengan tameng secara fisik. Mas Riyan membuktikan hal sebaliknya. perlindungan terkecil yang dia lakukan adalah menyembunyikan SEHELAI rambut saya dari pandangan mereka yang bukan mahrom saya. tapi efeknya, jelas terbesar. dia bilang " Aku malu sama Allah" dan saya kembali leleh. Bagaimanapun, perlindungan kecilnya orientasinya jelas akhirat, dan itu jauh lebih besar daripada melindungi dari perampok atau penjahat di dunia.

Banyak hal yang diajarkan dalam hidup. Baru kemarin saya dapat buku Baby Halder yang berjudul A life less Ordinay, di belikan oleh Opung. Buku itu menceritakan perjuangan seorang perempuan yang teraniaya dalam pernikahannya. seketika saya mendadak ingin sujud syukur saat itu juga. Bagaimana tidak, cerita itu memang menyedihkan dan menggambarkan betapa kuatnya perempuan itu, tapi di sisi lain saya memang harus bersyukur. Tuhan kirimkan lelaki yang melindungi saya dengan caranya sendiri. melalui cara yang tidak lelaki lain pikirkan sama sekali. tapi bagi saya, ini justru cara terindah.  

dia sering bilang, cita-citanya sederhana : ingin berdzikir bersama diantara maghrib dan isya dengan saya, juga ingin mendengarkan ceramah sambil menunggu subuh setelah sholat malam bersama. 

buat saya, itu jauh lebih bikin hati terpancang ketimbang cita-cita punya perusahaan kakap yang menguasai seluruh asean. Mas Riyan, adalah lelaki sederhana yang tidak hanya ingin membawa surga dalam dunia saya, tapi juga membawa saya menuju surga di akhirat. kenyataan ini membuat saya tau, bahwa memang dialah orangnya. 

entah karena apa, saya jadi suka sentimentil kalo udah membicarakan Mas Riyan. Dia benar-benar mengajarkan kehidupan yang mengarah pada akhirat. dia mengajarkan caranya mencintai karena Allah. entah karena sebab apa, bahkan hingga ke cara dia menyebut nama saya pun saya suka. Saya merasa, nama saya aman dalam mulutnya.

Postingan kali ini, benar-benar saya dedikasikan untuk dia. untuk caranya mencintai saya. untuk perlindungannya terhadap hari depan saya. untuk ajakannya mengenal Tuhan dengan lebih sempurna. Untuk apapun yang dia lakukan terhadap saya, Airin dan anak-anak kami kelak.mungkin ini hanya sebatas tulisan semata, tapi sungguh, saya membuatnya dengan lelehan air mata yang sedari tadi tidak berhenti. I love u because Allah, kalimat itu yang senantiasa mampir di telinga saya dan berasal dari mulutnya. 

saya memang perempuan beruntung di dunia ini, saya dikirim penjaga sedemikian hebat oleh Allah. untuk itulah saya bersyukur. dan syukur itu tak cukup hanya dengan menikmati keberuntungan itu. saya harus terus berusaha, menjadi perempuan yang bisa dia banggakan, dunia dan akhirat. 

I love You because Allah, Ade Riyan Purnama. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar